David Fernanda Putra
KUDUS - Jum'at (5/5) Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Kudus (RUTAN) beserta seluruh Petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang beragama Islam menggelar kegiatan Baca Tulis serta Tadarus Qur'an yang dibimbing M. Ulin Nuha, pembina keagamaan dari Kementerian Agama Kabupaten Kudus.
Ulin Nuha menuturkan melalui kegiatan ini diharapkan membawa keberkahan di hari yang Berkah (Jum’at) serta dapat menambah kebaikan bagi yang melaksanakan. Dirinya menambahkan bahwa mempelajari Al-Qur'an merupakan kewajiban bagi seluruh umat muslim.
"Dalam hal ini, kita di haruskan mendekatkan diri kepada Allah agar nantinya kita tidak di bayang-bayangi oleh rasa ketakutan dan kecemasan untuk sekarang ini (masa hukuman). Kedua, tidak perlu merasa benar, bahwa kita hidup di dunia tidak kekal, sehingga kita di haruskan berbuat baik selalu demi kesuksesan dunia-akhirat, " ungkapnya.
kegiatan Shalat Jum’at pada kali ini berjalan dengan Khidmat yang dilanjutkan kegiatan belajar Baca Tulis dan tadarus Alqur’an dimbimbing oleh pembina kepribadian Rutan Kudus, Kusyono.
Kegiatan baca tulis Al-Qur’an terserbut dilaksanan seusai shalat Jum’at secara rutin di selasar Masjid At Taubah Rutan Kudus. Kusyono, selaku Staff Pelayanan Tahanan bidang pembina kepirbadian bertanggung jawab dan memantau langsung jalannya kegiatan ini demi kelancaran dan kesuksesan program yang telah di buat.
"Pembenahan dan peningkatan program kerohanian akan terus di tingkatkan oleh Rutan Kudus di karenakan Program – program pembinaan terutama bidang kerohanian mampu memberikan nilai lebih yang bias berguna ketika wagra binaan bebas atau kembali ke masyarakatan serta mampu mengisi kegiatan keseharian warga binaan dengan hal Positif, ' pungkas Kusyono.
sutrisno 
Agung widodo 
