Kudus - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kudus menyelenggarakan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila yang berlangsung meriah dan penuh semangat kebhinekaan. Upacara yang digelar di halaman Rutan Kudus ini dihadiri oleh seluruh jajaran pegawai yang mengenakan pakaian adat nasional, mengusung tema "Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045."
Kepala Rutan Kudus, Solichin, memimpin langsung upacara sebagai inspektur. Dalam pidatonya, beliau menekankan pentingnya Pancasila sebagai landasan negara dan pemersatu bangsa.
"Pancasila adalah jiwa bangsa kita. Mari kita jadikan nilai-nilainya sebagai panduan dalam setiap langkah menuju Indonesia Emas 2045, " ujar Solichin.
Upacara dimulai dengan pengibaran bendera merah putih, diikuti pembacaan teks Pancasila dan amanat dari Kepala Rutan. Keseruan semakin bertambah saat sesi pemilihan lima pakaian adat terbaik dimulai. Kepala Rutan bersama pejabat struktural memilih pakaian adat yang paling menarik dan autentik. Para pemenang mendapat penghargaan khusus, menambah semangat dan kebanggaan para peserta.
"Semangat kebhinekaan yang kita tunjukkan hari ini adalah cerminan dari kekuatan Pancasila dalam mempersatukan kita semua, " tambahnya
Upacara ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, tetapi juga momentum untuk memperkuat komitmen seluruh pegawai dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan tugas mereka. Dengan berakhirnya upacara, Rutan Kudus berharap dapat terus menjaga semangat persatuan dan kesatuan, serta berkontribusi dalam menyongsong masa depan Indonesia yang lebih cerah di tahun 2045.